Iklan

Dandim 0507 / Bekasi : Kita Jaga Kota Bekasi dari Masalah Luar

 

Dandim 0507 / Bekasi :  Kita Jaga Kota Bekasi dari Masalah Luar


Nusantararalk.id, Bekasi - Dandim 0507 / BKS, Kol. Rico Ricardo Sirait berharap warga  menjaga keamanan Kota Bekasi dari masalah-masalah yang terjadi di luar. 'Kota Bekasi harus kita jaga dari masalah-masalah yang terjadi di luar sana dan berharap Kota Bekasi tetap nyaman dan aman di masa-masa tahun politik ini". 

Hal ini disampaikan oleh Rico Ricardo Sirait dalam Seminar Kebangsaan, Sosialisasi Bahaya Narkoba, dan Kampanye Pemilu Damai Kotaku yang diselenggarakan oleh Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Setempat Kota Bekasi di aula Polres Metro Bekasi Kota, Jumat, 20 Oktober 2023. 

Rico juga mengingatkan bagaimana heroiknya para pemuda Indonesia berkumpul dan bersatu mengikrarkan Sumpah Pemuda, 96 tahun yang lalu. "Semangat persatuan Indonesia yang diikrarkan dalam Sumpah Pemuda, 96 tahun yang lalu mestinya tetap digelorakan oleh pemuda masa sekarang". 

Dalam kesempatan yang sama, M. Sodikin, komisioner Bawaslu Kota Bekasi juga mengajak pemuda dan gereja agar dapat berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024. "Pemilu  membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat, termasuk warga gereja, agar berlangsung lancar dan berkualitas. Mari kita ikut aktif memilih dan mengawasi pelaksanaan pemilu ini". Mari jauhkan berita hoax dan politisasi identitas agar pemilu berlangsung aman dan damai, ajaknya. 

Acara ini juga menghadirkan pembicara dari  Wakasat Narkoba Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Suwolo Seto. 

Suwolo mengingatkan agar menjauhi narkoba apalagi oleh pemuda, karena bahaya narkoba bagi pemakai tempatnya hanya ada 3, yaitu penjara, rumah sakit, dan kuburan. "Pemuda masa depan bangsa dan negara harus menghindari narkoba mengingat efek berbahaya narkoba dapat merusak generasi muda", tegasnya. 

Sementara itu, Ketua Umum PGIS Kota Bekasi, Pdt. Saud Sigalingging menjelaskan kegiatan seminar kebangsaan ini mengingatkan bagaimana kita semakin memahami hidup berbangsa dan mencintai bangsa ini. Kota Bekasi merupakan salah satu  langkah konkrit untuk mengukuhkan semangat kebangsaan di tengah tengah masyarakat melalui peningkatan pemahaman tentang wawasan kebangsaan. 

Pdt. Saud juga berharap agar gereja dapat bersinergi dengan penyelenggara pemilu agar memberikan pemahaman yang baik dan sejelasnya serta bagaimana pemilu ini mampu meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat meningkat dari partisipasi pemilu sebelumnya yang mencapai 80 persen. 

"Kita berharap partisipasi masyarakat dalam Pemilu mencapai maksimal, setidaknya 90 persen, lebih tinggi dari pemilu sebelumnya, 80 persen", harap Pendeta Saud. 

Acara seminar dan sosialiasi ini diikuti oleh perwakilan dari gereja-gereja di Kota Bekasi, mahasiswa, pelajar SMA, dan organisasi masyarakat. (Areslon Lumbangaol, S.Pd)

Lebih baru Lebih lama